Pembelajaaran Jarak Jauh
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Penerapan Pembelajaaran Jarak Jauh melalui Learning Manajemen System (LMS)
Maret 2020 menjadi titik awal pesebaran Covid19, saat itu Pemerintah menghentikan sementara semua kegiatan yang mengumpulkan masa dengan harapan dapat memutus rantai covid 19.Akhirnya saat itu kegiatan sekolah dihentikan selama 2 minggu serta mengalihkan kegiatan belajar mengajar secara online (pembelajaran jarak jauh).
Menyikapi hal tersebut SMK Negeri 1 Ponorogo merencanakan pembelajaran jarak jauh dengan membangun sistem pembelajaran melalui Learning Manajemen System (LMS). Dengan harapan kegiatan belajar mengajar dapat terorganisir dan temonitor dengan baik, baik antara guru dengan siswa maupun antara guru dengan kepala sekolah. Yangg akhirnya akan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui proses pembelajaran yang lebih efektif dan efisien.
Setelah melakukan identifikasi masalah kemudian dilanjutkan dengan perencanaan dan berbagai pertimbangan, SMK Negeri 1 Ponorogo memilih membangun sistem LMS dengan menggunakan moodle. Dengan alasan moodle adalah aplikasi yang moodle open, manajemennya mudah, fiturnya lengkap dn bisa menggunakan plug in dari yang lain. Dan akhirnya terbangunlah sistem pembelajaran jarak jauh melaui aplikasi LMS-moodle dengan tautan http://belajar.smkn1ponorogo.sch.id/ .
MOODLE (singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) adalah paket perangkat lunak yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan situs web yang menggunakan prinsip social constructionist pedagogy. MOODLE merupakan salah satu aplikasi dari konsep dan mekanisme belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, yang dikenal dengan konsep pembelajaran elektronik atau e-learning. Moodle dapat digunakan secara bebas sebagai produk umber terbuka (open source) di bawah lisensi GNU. Moodle dapat diinstal di komputer dan sistem operasi apapun yang bisa menjalankan PHP dan mendukung database SQL. Dengan Moodle memungkinkan seorang guru dapat melakukan
aktifitas layaknya pembelajaran yang dilakukan secara tatap muka, diantaranya : Mengirimkan Materi, Membuat daftar hadir, Melakukan penilaian dengan menggunakan soal yang telah dibuat, Melakukan diskusi pada forum yang telah di buat, dan lain sebagainya.
Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh dapat berjalan dengan lancar dan sukses karena mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, seperti dukungan kepala SMKN 1 Ponorogo dengan memberikan dukungan fasilitas yang memadai, pengembangan kompetensi guru dan pengadaan aplikasi. dan dukungan pemerintah dengan memberikan subsidi pulsa kepada peserta didik. Bersamaan dengan dilaksanakannya pembelajaran jarak jauh ditemukan beberapa hambatan seperti jaringan internet yang belum merata dan kondisi sosial ekonomi siswa sehingga seorang guru harus selalu melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan instrumen yang sesuai untuk dapat mengukur efektifitas proses pembelajaran sebagai acuan untuk melakukan kajian pada perencanaan strategi pemenuham mutu yang baru dengan peningkatan standar mutu yang lebih baik di masa yang akan datang.
Untuk mematang sistem pembelajaran pada aplikasi LMS-moodle, http://belajar.smkn1ponorogo.sch.id/, SMK Negeri 1 Ponorogo melakukan uji coba pada tanggal 24, 28, 29 Juli 2020 dan 30 s/d 14 Agustus 2020. Berbagai evaluasi untuk menyempurnakan aplikasi ini pun dilakukan oleh TIM pengembang dan pada tanggal 15 Agustus 2020 LMS-moodle, http://belajar.smkn1ponorogo.sch.id/ ditetapkan sebagai MEDIA PEMBELAJARAN JARAK JAUH (ON-LINE) DI SMK NEGERI 1 PONOROGO.
Penulis : Eko Sulistyowarno