Workshop Deep Learning: Guru Harus Siap dengan Kurikulum Terbaru

Ponorogo, 6 Februari 2025 – SMK Negeri 1 Ponorogo menggelar workshop bertajuk Membangun Interaktivitas Belajar melalui Pembelajaran Deep Learning, Kamis (6/2). Workshop ini menghadirkan Bapak Rofiq Ali Muhsin, S.Pd., M.MT., sebagai narasumber utama.

Dalam pemaparannya, Bapak Rofiq Ali Muhsin menjelaskan bahwa deep learning dalam pendidikan bukan hanya tentang penggunaan teknologi, tetapi juga pendekatan yang berfokus pada pemahaman mendalam, berpikir kritis, dan problem-solving.Ia juga menyoroti bahwa dengan adanya kurikulum terbaru, guru harus lebih siap menghadapi perubahan metode pembelajaran yang lebih aktif dan berpusat pada siswa. “Kita tidak bisa lagi hanya mengajar dengan cara lama.

Sekarang saatnya guru menjadi fasilitator yang membimbing siswa dalam pembelajaran berbasis proyek dan teknologi,” jelasnya.Rofiq memberikan beberapa contoh penerapan deep learning, seperti penggunaan platform digital interaktif, simulasi berbasis AI, serta model pembelajaran yang menyesuaikan kebutuhan industri.

Para peserta workshop menyambut baik materi yang disampaikan, karena dianggap sangat relevan dengan perkembangan dunia pendidikan saat ini. Dengan adanya workshop ini, diharapkan para guru semakin siap menghadapi tantangan pembelajaran di era digital dan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di SMK Negeri 1 Ponorogo.

Tinggalkan Balasan