SMK Negeri 1 Ponorogo baru saja sukses mengadakan workshop Peningkatan Kapabilitas GTK Melalui Pembuatan Buku Digital Program “SAKA GURU LITERASI” pada 30 Juli – 1 Agustus 2024. Tema Workshop tersebut “Penyusunan Modul Interaktif dan Media Pembelajaran di Era Digital” dengan produk yang dihasilkan adalah buku digital. Workshop bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru tentang konsep pembuatan modul interaktif dan media pembelajaran di era digital, serta membekali guru dengan keterampilan budaya literasi digital dalam mengembangkan modul dan media pembelajaran yang menarik dan efektif. Workshop tersebut dipandu oleh Bapak Dr. Siyamta, S.Pd, S.ST., M.T. dari BPPV BOE Malang dan dibuka oleh Kepala SMK Negeri 1 Ponorogo Bapak Suryanto, S.Pd. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan budaya literasi dan kualitas pembelajaran di SMK Negeri 1 Ponorogo.
Selama dua hari, para peserta diberikan materi mulai dari pengantar modul interaktif dan prinsip-prinsip pengembangannya, hingga teknik pembuatan modul menggunakan alat dan aplikasi digital. Guru melakukan praktik langsung pembuatan buku digital dan media pembelajaran, dilanjutkan dengan evaluasi hasil karya mereka.
SMKN 1 Ponorogo merupakan SMK Pusat Keunggulan yang tidak hanya fokus menjadi sekolah rujukan dan pusat peningkatan kinerja dan kualitas sekolah-sekolah di sekitarnya. SMK PK diharapkan semakin relevan dengan kebutuhan industri dan dunia kerja, tetapi juga sangat peduli pada pengembangan budaya literasi yang bisa mendukung peningkatan kinerja dan kualitas pendidikannya.
Peningkatan kualitas melalui budaya literasi digital menjadi sangat relevan dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan. Budaya literasi yang dibangun akan memperkuat karakter dan budaya kerja bagi siswa sebagai modal nanti saat bekerja di Industri dan Dunia Kerja, dengan mewujudkan dan memperkuat Profil Pelajar Pancasila untuk menguatkan kualitas pendidikan.
SAKA GURU LITERASI merupakan inovasi sekolah sebagai bentuk kepedulian guru membangun budaya literasi yang lebih baik lagi. Melalui program tersebut guru bisa menyediakan bahan literasi untuk siswa dengan beragam tampilan yang menarik dan peningkatan budaya literasi dan kreativitas di kalangan guru dalam melahirkan inovasi yang mendorong setiap guru memiliki kemampuan dalam menghasilkan karya literasi.
Program SAKA GURU LITERASI tersebut diharapkan bisa berkontribusi dalam kemajuan literasi dengan menghasilkan karya yang bermanfaat untuk dunia pendidikan. Karya literasi tidak hanya berupa bahan bacaan berupa buku, tetapi bisa juga berupa karya video pembelajaran, video tutorial, film pendek, dan karya lainnya. Kebanyakan kita masih beranggapan bahwa hasil karya literasi masih terbatas pada buku saja. Program tersebut hadir menjawab bahwa banyak keberagaman dalam menghasilkan karya literasi.
Pada hari terakhir kegiatan workshop Peningkatan Kapabilitas GTK Melalui Pembuatan Buku Digital Program “SAKA GURU LITERASI”, Kepala SMKN 1 Ponorogo Bapak Suryanto, S.Pd. memberikan penghargaan untuk peserta dengan hasil karya buku digital terbaik sebagai bentuk apresiasi kepada peserta yang telah bersemangat dalam pengembangan kompetensi dan budaya literasi di sekolah. Terpilihlah 3 peserta workshop terbaik: Ibu Dra. Susilowati, M.Pd., Bapak Eko Sulistyowarno, S.Sn., dan Ibu Via Arizona, S.Pd. yang mendapatkan hadiah spesial dari Kepala SMKN 1 Ponorogo. Red | By | Yuli Lapansari.